Materi ajar, Rabu, 20 Maret 2024

Selasa, 19 Maret 2024

Hari, tanggal             : Rabu, 20 Maret 2024

Kelas                             : 3A
Tema                             : Perkembangan Teknologi (7)
Subtema                      : Perkembangan teknologi pangan (1)
Muatan Pelajaran    : Bahasa Indonesia, MTK, SBdP, dan PPKn
Pembelajaran            : 5 dan 6

📌 Kompetensi Dasar (KD)

  • Bahasa Indonesia
  • 3.6 Mencermati isi teks informasi tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi di lingkungan setempat.
  • PPKn
  • 3.3 Menjelaskan makna keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar

📌 Tujuan Pembelajaran :

  1. Dengan mempelajari Bahasa Indonesia, siswa dapat mengidentifikasi dan menemukan ide pokok dari teks yang telah dibaca dengan tepat
  2. Dengan mempelajari PPKn, siswa dapat mengidentifikasi keberagaman karakteristik individu di lingkungan sekitar sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa

📌 Kegiatan Awal (Sapaan)

Hallo, good morning anak sholih sholihah 3A.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa.


📌  Apersepsi : 

Pada pertemuan kemarin kita telah belajar materi tema 7 subtema 1 pb 3  yaitu tentang hasil teknologi pangan, menentukan luas dengan satuan tak baku, dan pola irama. Nah hari ini kita akan mempelajari tema 7 subtema 1 pb 5 dan 6 yaitu tentang teknologi pangan pengolahan singkong,a serta keberagaman budaya di Indoensia. Oke mari kita amati dan pelajari bersama materi Tema 7 Subtema 1 Pembelajaran 5 dan 6 yaitu tentang perkembangan teknologi produksi pangan berikut ini dengan baik ^^



Yuk kita simak baik baik penjelasan materi hari ini anak sholih-sholihah. 
Lets check this video



📌 Materi Ajar


Semua siswa kelas 3 diminta memakai pakaian daerah. Udin memakai baju dari daerah Sunda. Edo memakai baju dari Papua. Dayu memakai pakaian adat Bali. Demikian pula dengan Beni, Siti, Lani, dan yang lainnya. Mereka juga membawa makanan khas daerah. Udin membawa combro dari Sunda. Edo membawa kue sagu dari Papua. Dayu menyiapkan sate lilit dari Bali. Beni membawa panada dari Manado. Siti membawa keripik singkong dari Padang. Tak ketinggalan, Lani membawa kue keranjang yang merupakan makanan khas Tionghoa.

Pada hari itu, semua siswa tampil berbeda. Satu sama lain bertukar cerita tentang daerah di Indonesia. Ternyata, setiap pakaian dan makanan daerah, memiliki ciri khasmasing-masing. Perbedaan bukanlah hal yang harus diperdebatkan. Walau setiap siswa berasal dari daerah yang berbeda, namun satu sama lain tetap saling menghargai. Tidak ada yang merasa lebih baik ataupun lebih hebat.



Perhatikan pula teks bacaan di atas!
• Apakah Udin dan teman-teman membawakan budaya dari daerah yang sama?
• Apakah kita perlu mengenal dan memahami daerah-daerah lain di Indonesia?



📌 Ayo Mengamati!

Amati gambar dan informasi berikut!


Berdasarkan informasi yang diperoleh dari teks tersebut:
  • Apakah pakaian yang dikenakan oleh Bapak Presiden beserta para undangan menunjukkan keragaman Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)?
  • Apakah penting bagi kita untuk menghargai keragaman?


📌 Ayo Membaca!

Pengolahan Singkong

Didaerah Sumatra Barat, singkong diolah menjadi berbagai macam makanan. Mulai dari lauk pauk hingga makanan ringan.Gulai singkong, kue talam singkong, dan kacimuih merupakan makanan yang biasa dibuat untuk konsumsi sehari-hari. Singkong goreng juga sering dibuat di rumah. Daya tahannya paling lama adalah dua hari.

Teknologi pangan memiliki peran penting dalam mengolah singkong. Teknologi pangan memberikan nilai lebih bagi bahan makanan hasil panen melalui berbagai cara. Tekniknya adalah melalui pengawetan, pengemasan, dan penyimpanan. Dengan demikian, singkong dapat dinikmati dalam jangka waktu lebih lama.

Denganadanyateknikpengawetandanpengemasan bahan pangan, singkong dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan. Singkong diolah menjadi dakak-dakak, karak kaliang, rendang singkong, dan karupuak singkong pedas. Teknik pengemasan yang baik, mampu membuat makanan tersebut awet hingga 3 bulan atau lebih.

Amati gambar di bawah ini!
Lingkari makanan yang dihasilkan oleh teknologi pangan!
Teknologi pangan membuat makanan awet dan tahan lama.


Tentukan kalimat utama dari teks bacaan di atas!
  1. Paragraf1: Didaerah Sumatera Barat, singkong diolah menjadi berbagai macam makanan.
  2. Paragraf 2 :
  3. Paragraf 3 :

Buatlah ringkasan dari isi teks “Pengolahan Singkong”!
Ceritakan ringkasan yang telah kamu buat di hadapan teman-temanmu!



📌 Evaluasi dan Refleksi Pembelajaran 

Alhamdulillah anak sholih-sholihah sudah belajar tentang teknologi pangan pengolahan singkong,a serta keberagaman budaya di Indoensia. Sebelum bu guru tutup pembelajaran hari ini, Jangan lupa untuk selalu belajar ya anak-anak, besok kita akan menlanjutkan pembelajaran pada tema 7 subtema 2 pb 1 dan 2 tentang teknologi pangan.

 

 

📌 Penutup :

Demikianlah pembahasan tentang pembelajaran hari ini tentang materi tema 7 subtema 1 pb 5 dan 6,  Jangan lupa dirumah selalu melaksanakan shalat 5 waktu dan senantiasa selalu murojaah agar hafalan kalian tetap terjaga serta selalu berbuat baik kepada sesama contohnya membantu orang tua dirumah atau adik/kakak kita. Semangat selalu anak sholih-sholihah!! ^^



0 comments:

Posting Komentar