Materi Ajar, Kamis, 16 Mei 2024

Rabu, 15 Mei 2024

 Hari, tanggal             : Kamis, 16 Mei 2024

Kelas                          : 3A
Tema                          : Praja Muda Karana (8)
Subtema                    : Aku Suka berpetualang (3)
Muatan Pelajaran    : Bahasa Indonesia, MTK, dan PPKn
Pembelajaran           : 1 dan 2




📌 Kompetensi Dasar (KD)

  • Bahasa Indonesia
  • 3.9 Mengidentifikasi lambang/ simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara) beserta artinya dalam teks lisan, tulis, dan visual.
  • Matematika
  • 3.13 Menjelaskan data berkaitan dengan diri peserta didik yang disajikan dalam diagram
  • SBdP
  • 3.1 Mengidentifikasi kombinasi garis, bidang, dan warna dalam sebuah karya dekoratif.
  • PPKn
  • .3.1 Memahami arti gambar pada lambang negara “Garuda Pancasila”

📌 Tujuan Pembelajaran :

  1. Dengan mempelajari Bahasa Indonesia, siswa dapat mengidentifikasi lambang/ simbol (rambu lalu lintas, pramuka, dan lambang negara) beserta artinya dalam teks lisan, tulis, dan visual.
  2. Dengan mempelajari Matematika, siswa dapat Menjelaskan data berkaitan dengan diri peserta didik yang disajikan dalam diagram.
  3. Dengan mempelajari SBdP, siswa dapat  mengidentifikasi kombinasi garis, bidang, dan warna dalam sebuah karya dekoratif.
  4. Dengan mempelajari PPKn, siswa dapat memahami arti gambar pada lambang negara “Garuda Pancasila" dengan baik.

📌 Kegiatan Awal (Sapaan)

Hallo, good morning anak sholih sholihah 3A.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^


📌  Apersepsi : 

Pada pertemuan hari ini kegiatan belajar mengajar kita akan dilakukan secara daring yaa anak-anak. Nah pada pertemuan sebelumnya kita telah mempelajari tentang mencari informasi pada suatu teks, sudut, dan pengamalam nilai-nilai pancasila. Apakah ada yang masih ingat pengertian dari sudut? sudut merupakan dua garis yang dipertemukan pada satu titik yang sama.


Hari ini kita akan melanjukan materi kita di tema 8 subtema 3 yaitu Rambu lalu lintas, diagram, keberagaman budaya dan gambar dekoratif.. Oke mari kita amati dan pelajari bersama materi berikut ini dengan baik ^^



Yuk kita simak baik baik penjelasan materi hari ini anak sholih-sholihah. 
Lets check this video





📌 Materi Ajar

A. Bahasa Indoensia

Rambu Lalu Lintas

Rambu lalu lintas dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti dari kata rambu, yaitu semboyan. Sedangkan kata semboyan merupakan tanda untuk melarang, mengingatkan, menujukan, dan memberitahukan tentang makna yang diikuti serta diketahui.

Rambu lalu lintas memiliki banyak bentuk dan warna, seperti rambu perintah berbentuk lingkaran dan berwarna dasar biru dengan gambar atau tulisan berwarna putih dan merah. Rambu lalu lintas berguna bagi semua pengguna jalan agar terhindar dari kecelakaan.

Macam-macam rambu lalu lintas:

1. Rambu peringatan: 

Rambu peringatan bertujuan untuk memberikan peringatan kepada pengguna jalan.Rambu ini akan menujukan adanya potensi bahaya dalam radius beberapa meter. 

Ciri dari rambu ini memiliki warna dasar kuning serta warna hitam pada garis tepi, lambang, huruf, atau angka.

contoh: 


2. Rambu Larangan:

Rambu larangan berfungsi sebagai larangan, sehingga teman-teman sebagai pengguna jalan harus mematuhinya.Tujuan dari rambu ini adalah untuk memberitahu pengguna jalan adanya larangan yang tidak boleh dilakukan.

Ciri utama dari rambu ini adalah warna dasar putih, serta warna merah pada tepi dan juga kata-kata larangan. Sedangkan untuk warna hitam akan digunakan pada warna lambang, huruf, atau angka.

Contoh: 


3. Rambu Perintah:

Rambu Perintah berfungsi sebagai pemberi perintah yang harus ditaati.

Ciri dari rambu ini adalah warna dasar biru pada rambu lalu lintas, serta warna putih pada garis tepi, lambang, huruf, angka, dan juga kata-kata.

contoh: 

4. Rambu Petunjuk

Rambu petunjuk berguna untuk memberikan arahan pada para pengguna jalan. Melalui rambu ini, para pengguna jalan bisa mendapatkan panduan atau informasi selama dalam perjalanan. Rambu ini bisa diketaui dari ciri berupa warna dasar hijau, warna putih pada garis tepi, lambang, huruf, dan angka.

Contoh: 

B. MATEMATIKA
DIAGRAM

Diagram merupakan sebuah gambar atau grafik yang digunakan untuk menyajikan sebuah data. Cara penyajian dengan grafik ini akan mempermudah orang lain untuk memahami isi data secara keseluruhan. Untuk membuat diagram ada beberapa bentuk, yaitu diagram garis, lingkaran, venn, dan diagram batang.

DIAGRAM BATANG.

Diagram batang merupakan garis yang tersusun dari kolom berbentuk batang, baik persegi atau persegi panjang. Setiap batang itu akan menunjukan informasi sesuai dengan data yang diakan disampaikan. Pada diagram batang ini akan ada dua sumbu, yaitu sumbu x atau horizontal dan sumbu y yang merupakan sumbu vertikal.

Perhatikan gambar diagram batang berikut ini!


Cara membaca diagram batang.
Diagram batang tersebut menunjukan jumlah siswa kelas 3 SD Suka Maju setiap tahunnya. Dari diagram itu, teman-teman akan tahu bahwa diagram batang yang tersaji adalah data dari tahun 2013 hingga tahun 2022.

  1. Untuk membacanya, pada bagian diagram garis vertikal menunjukan tahun, sedangkan pada bagian horisontal menujukan jumlah siswa. Jadi melalui diagram ini, teman-teman akan tahu pada tahun 2013 jumlah siswa adalah 33 atau sekitar 30 hingga 35.
  2. Lalu pada tahun 2014 jumlah siswa adalah 40, sedangkan tahun 2015 adalah 32 siswa.
  3. Melalui diagram ini, teman-teman juga bisa langsung mengetahui bahwa jumlah siswa kelas 3 SD paling sedikit adalah pada tahun 2019 yang hanya berjumlah 29.
  4. Sedangkan jumlah siswa paling banyak ada pada tahun 2018, yaitu sebanyak 42 siswa.
  5. Sehingga dari diagram batang ini, teman-teman bisa mengetahui perkembangan jumlah siswa setiap tahunnya mengalami peningkatan atau penurunan.

Cara Membuat Diagram Batang

  1. Langkah pertama untuk membuat diagram batang yaitu dengan menentukan data yang akan diubah menjadi diagram.
  2. Kemudian siapkan penggaris dan mulai tuliskan judul diagram batang yang akan dibuat.
  3. Lalu buat garis horizontal dan garis vertikal dengan nama variabel dan juga sekala yang sesuai dengan data.
  4. Setelah itu, masukan data sesuai dengan garis horisontal dan vertikal yang sudah dibuat.
  5. Kemudian buatlah sebuah kotakan persegi panjang, bisa dalam bentuk vertikal atau horisontal sesuai dengan data. 
  6. Bila semua data sudah dimasukan, maka diagram batang sudah jadi dan bisa dijadikan laporan.


C.SBdP

GAMBAR DEKORATIF

Gambar dekoratif adalah kegiatan melukis dengan corak dekor yang tujuannya mengolah suatu permukaan benda menjadi lebih indah. Gambar dekoratif termasuk seni rupa dua dimensi. Contoh gambar dekoratif yang sering ditemui yaitu batik. Unsur yang terdapat dalam gambar dekoratif yaitu:
  1. Titik. Unsur gambar dekoratif yang paling kecil.
  2. Garis. Adalah unsur gambar dekoratif yang didapat dari gabungan antar titik.
  3. Bidang. Merupakan unsur yang didapat dari pertemuan antara ujung-ujung garis.
  4. Bentuk. Ini unsur yang didapat dari hasil penggabungan beberapa bidang, misalnya bentuk lonjong, persegi dan lainnya.
  5. Warna. Karya dekoratif terlihat nyata dan indah dengan adanya warna.
  6. Tekstur. yaitu wujud permukaan dari gambar dekoratif.

Hiasan pada benda seni ada berbagai bentuk. Ada hiasan berbentuk titik-titik dan ada juga yang
berbentuk garis.

D. PPKn

KEBERAGAMAN BUDAYA

Mengenal keberagaman budaya yang di Indonesia bisa menjadi cara untuk saling menghargai. Dengan mengenal, teman-teman akan mengerti dan bisa lebih mudah untuk saling menghargai. Indonesia yang terdiri dari banyak pulau juga memiliki banyak keberagaman budaya, dari upacara adat, hingga beragam makanan tradisional. Keberagaman budaya indonesia ini sesuai dengan samboyan bangsa Indonesia yaitu Bhineka tunggal Ika, yang memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu juga.

Berikut beberapa keberagaman yang ada di Indonesia yang perlu teman-teman ketahui.

1. Upacara Adat

Upacara adat merupakan salah satu adat istiadat atau kebiasaan masyarakat tradisional yang diduga memiliki nilai-nilai relevan bagi kehidupan. Bahkan upacara adat juga dinilai sebagai warisan nenek moyang dari setiap daerah dan terus dijaga serta dilestarikan. Berikut beberapa contoh upacara adat yang ada di berbagai daerah di Indonesia

  • Upacara adat Peusijuk yang merupakan adat daerah Aceh dan merupakan bentuk syukur masyarakat yang dirayakan setiap adanya kelahiran, naik haji, pernikahan, dan lain sebagainya.
  • Tradisi Mangokkal Holi yang berasal dari Sumatra Utara, yang merupakan ritual mengambil tulang belulang leluhur di pemakaman, kemudian disimpan di dalam peti.
  • Upacara adat Sisingaan yang dilakukan dengan mengarak anak sehari sebelum dikhitan dan biasa dilakukan masyarakat Subang Jawa Barat.

2. Pakaian Adat

Setiap daerah yang berbeda akan memiliki pakaian adat yang berbeda-beda pula. Di Sumatra Utara menggunakan pakaian adat bernama Ulos, sedangkan di Sumatra Barat memiliki pakaian adat yang berbeda yaitu Kanduang, Limpapeh, Rumah Nan Gadang. Sedankan di Jawa Tengah ada pakaian adat bernama Kebaya, sedangkan di DI Yogyakarta memiliki pakaian adat hampir mirip yaitu kebaya kesatrian.

3. Alat Musik Tradisional

Alat musik tradisional biasa digunakan sebagai media atau sarana upacara adat, lalu digunakan juga untuk pengisi latar musik pada pertunjukan seni, serta menjadi sarana kreasi dan komunikasi. Bahkan beberapa alat musik tradisional di Indonesia sudah dikenal di seluruh dunia, seperti angklung dari Jawa Barat, gamelan dari Jawa Tengah, Sasando dari Nusa Tenggara Timur, dan lain sebagainya.

4. Makanan Khas

Negara Indonesia yang kaya akan rempah-rempah membuat adanya banyak jenis makanan yang beragam dengan cita rasa yang berbeda-beda juga. Bahkan beberapa makanan tradisional di Indonesia juga terkenal di banyak negara, seperti rendang dari Padang, rawon dari Jawa Timur, nasi uduk dari Jakarta, sate lilit dari Bali, atau soto banjar dari Kalimantan Selatan.

5. Rumah Adat

Setiap daerah memiliki model rumah yang berbeda-beda sesuai dengan kondisi wilayah tersebut. Karena itu, beberapa rumah adat masih dipertahankan bentuknya karena ada fungsi kegunaan, sosial, hingga budaya. Seperti rumah adat Gadang yang ada di Sumatra Barat, rumah adat Limas di Sumatra Selatan, ada juga rumah adat Gapura Candi Bentar yang ada di Bali, serta rumah joglo yang ada di Jawa Tengah dan Jawa Timur.


📌 Penilaian Pembelajaran


Nah itulah tadi materi kita hari ini yaitu tentang Rambu lalu lintas, diagram, keberagaman budaya dan gambar dekoratif. Agar anak-anak lebih memahami materi tersebut, silahkan kerjakanlah kuis berikut ini:

  • LATIHAN

Kuis Tema 8 Subtema 3 PB.1.2 Kelas 3A



Note:

Silahkan untuk menuliskan nama sebelum mengerjakan ya nak ^^.  Jika sudah selesai, silahkan untuk mengirimkan foto tugas berupa screenshot (SS) ke grup kelas yaa ^^. Selamat mengerjakan tugas anak-anak sholeh sholehah,  SEMANGATTT! ^^



📌 Refleksi Pembelajaran 

Alhamdulillah anak sholih-sholihah kita sudah belajar tema 8 subtema 3 pb 1 dan 2, semoga apa yang kita pelajari hari ini dapat anak-anak terima dengan baik. Jangan lupa untuk selalu belajar ya anak-anak, besok kita akan menlanjutkan pembelajaran pada tema 8 subtema 3 pb 3 tentang Aku suka bertualang.

 

 

📌 Penutup :

Demikianlah pembahasan tentang pembelajaran hari ini tentang materi tema 8 subtema 3 pb 1 dan 2,  Jangan lupa dirumah selalu melaksanakan shalat 5 waktu dan senantiasa selalu murojaah agar hafalan kalian tetap terjaga serta selalu berbuat baik kepada sesama contohnya membantu orang tua dirumah atau adik/kakak kita. Semangat selalu anak sholih-sholihah!! ^^



0 comments:

Posting Komentar